Senin, 21 Januari 2013



Masih Muda Sudah Jadi Nama Stadion

FOTO:www.europlan-online.de
- - Adalah hal biasa jika seorang pesepakbola legendaris dijadikan nama sebuah stadion sepakbola. Tapi ada juga beberapa mantan pemain yang terbilang masih muda tapi sudah "punya" stadion.

Santiago Bernabeu, Giuseppe Meazza, atau Ernst Happel adalah beberapa contoh legenda sepakbola yang diabadikan sebagai nama stadion.

Dari kalangan mantan pesepakbola yang lebih muda, ada beberapa yang namanya sudah melekat dengan sebuah stadion. Salah satunya adalah Stade Ludovic Giuly.



Giuly adalah eks gelandang serang internasional Prancis yang pernah sukses bersama Lyon, Monaco dan Paris St Germain, serta sempat bermain untuk FC Barcelona serta AS Roma. Dalam usianya saat ini 36 tahun, ia masih aktif dan membela klub Lorient di Ligue 1.

Stade Ludovic Giuly adalah stadion milik klub Monts d'Or Azergues Foot. Klub amatir ini berlokasi di kota Chasselay, sekitar 20 kilometer dari kota Lyon. Dulunya klub ini bernama ASCMO, dan Giuly pernah bermain di sana sewaktu masih anak-anak.

Contoh lain adalah Sergio Conceicao. Mantan bintang Portugal yang pernah tenar bersama FC Porto, Lazio, Parma dan Internaziole itu juga menjadi nama sebuah stadion, yaitu Estadio Municipal Sergio Conceicao.



Stadion tersebut berada di wilayah Taveiro, di kota Coimbra, Portugal, dibangun pada tahun 2002, berkapasitas 2.500 tempat duduk. Conceicao adalah anak kelahiran Coimbra, dan stadion itu kini dipakai sebagai markas dua klub lokal: Clube de Futebol Uniao de Coimbra dan Uniao Desportiva Taveirense.

Figur terkenal lain yang namanya sudah dijadikan nama stadion adalah Dwight Yorke. Hingga kini ia dipandang sebagai pemain paling top dan sukses yang berasal dari sebuah negara kecil di Kepulauan Karibia: Trinidad & Tobago. Pria 41 tahun itu pernah malang melintang di Liga Inggris, dan mencapai puncak kariernya bersama Manchester United.

Dwight Yorke Stadium dibangun pemerintah setempat ketika menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 tahun 2001 di negara tersebut. Stadion ini berkapasitas 7.500 penonton, berlokasi di Pulau Tobago, sekitar 5 menit dari ibukota Scarborough.




Dilansir Guardian, Yorke pernah bermain beberapa kali di stadion bernamakan dirinya itu, termasuk dua kali bersama timnas Trinidad & Tobago, melawan Irlandia Utara dan Kosta Rika. Sayangnya, di tempat itu ia tidak merasakan kemenangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar