Jumat, 11 Januari 2013

MS hidayat angkat bicara soal harga tiket MRT jakarta


ilustrasi: MRT di China
Jakarta - Pemerintah daerah DKI Jakarta dan pemerintah pusat sedang menggodok penetapan tarif tiket Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta. Beberapa usulan soal harga tiket yang pas untuk MRT Jakarta masih belum ada kesepakatan.

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengingikan harga tiket MRT nantinya akan terjangkau bagi masyarakat luas. "Saya belum mendalami, pokoknya yang penting terjangkau," ungkap Hidayat singkat saat ditemui di Hotel JW Marriot, Jumat, (11/1/2013).

Sementara itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia, Suryo Bambang Sulisto mengatakan hal senada. Dia tak bisa menyebutkan berapa besaran yang ideal untuk tarif MRT Jakarta nantinya.

"Tiketnya itu harus berada pada level orang itu mampu lah membayarnya," katanya.

Suryo menambahkan, penentuan besaran tarif ini tak bisa dibandingkan dengan negara lain. Pasalnya, income per kapita di negara-negara yang telah memiliki MRT sebelumnya, berbeda dengan Indonesia.

"Ya kan income per kapita-nya beda-beda. Kalau di Hong Kong kan income per kapitanya sudah US$ 50.000/orang. Tiketnya Rp 1 dollar, Rp 10 ribu kalau nggak salah," katanya.

Seperti diketahui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan tiket transportasi massal kereta bawah tanah (MRT) bisa ditawarkan ke masyarakat secara murah. Ia berharap tiket MRT bisa di bawah Rp 10.000 per orangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar