Hujan kembali mengguyur kawasan Soreang dan sekitarnya. Pencarian korban
yang diduga tertimbun longsor terpaksa dihentikan sementara sejak pukul
14.40 WIB.
"Kalau dipaksakan, saya khawatir ada longsor susulan dengan kondisi
cuaca seperti ini. Makanya kita hentikan sementara proses pencarian,"
ucap Kepala BPBD Jabar Ujwalprana Sigit saat ditemui di lokasi, Senin
(19/11/2012).
Sampai sekarang, pihaknya belum menemukan tanda-tanda korban yang
tertimbun longsor. Namun sudah ada titik yang jadi pusat pencarian BPBD
bersama beberapa instansi.
"Zona pencarian korban sudah kita tentukan di mana saja," kata Sigit.
Hingga kini belum dipastikan kapan pencarian akan dilanjutkan. Kondisi
dan cuaca di lokasi jadi pertimbangan utama Sigit untuk meneruskan atau
tetap menghentikan sementara pencarian.
Pantauan detikbandung, tiga alat berat yang digunakan di lokasi sudah
tidak ada. Petugas BPBD membawa alat berat itu ke tempat lain untuk
disimpan.
Rostiani (46) dan anaknya Tresna Asih (9) diduga tertimbun longsor saat
ambrolan tebing menimpa rumah mereka, Minggu malam (18/11/2012). Anak
pertama Rostiani, Anwar (14) berhasil menyelamatkan diri. Sementara
suami Rostiani, Ade Sulaiman (47) menyerahkan sepenuhnya proses
pencarian istri dan anaknya pada petugas. Saat kejadian, Ade tak ada di
rumah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar